The 18th steps belajar javascript: mengenal type data boolean dan cara menggunakannya

Hello brother's and sista....

Pada kesempatan kali ini, kita akan belajar tentang type data boolean dalam javascript.

Tipe data Boolean adalah tipe data yang hanya mempunyai dua nilai, yakni benar ( True) atau salah (False). Tipe data boolean sering digunakan untuk membuat alur logika program. Struktur logika seperti if, else, while, dan do while, membutuhkan nilai boolean sebagai 'pengontrol' alur program.

Type data boolean juga merupakan hasil dari operator perbandingan.

Cara Mendefenisikan Tipe Data Boolean

Untuk membuat tipe data boolean di dalam JavaScript, kita cukup memberikan nilai true, atau false ke dalam sebuah variabel. Berikut contoh pembuatan tipe data boolean.:

<script>

var a = true;

var benar = true;

var salah = false;

</script>

Konversi Tipe Data Menjadi Boolean

Di dalam JavaScript, sebuah tipe data akan 'berubah' sifatnya tergantung kapan tipe data itu digunakan. Misalkan kita membuat variabel a = 12. Variabel a dalam contoh ini akan menjadi tipe data number. Namun jika digunakan di dalam struktur logika seperti if (a), maka a akan 'bersifat' menjadi boolean dengan nilai true.

Aturan konversi tipe data menjadi boolean ini sering
menjadi sumber 'error' jika tidak dipahami. Di dalam JavaScript, terdapat 6 nilai yang akan menghasilkan boolean false, atau disebut juga dengan falsy value.

Nilai-nilai berikut ini akan dianggap false di dalam JavaScript:

0

-0

NaN

"" (string kosong)

undefined

null

Selain nilai yang dicantumkan diatas, nilai lain akan dianggap sebagai true di dalam JavaScript, termasuk array dan objek 'kosong'.

Method untuk Objek Boolean

Sama seperti tipe data number dan string, tipe data boolean juga memiliki method atau fungsi yang bisa 'dipanggil'. Namun tidak seperti tipe data number dan string yang memiliki banyak method, tipe data boolean hanya memiliki 2 buah method, yakni toString() dan valueOf().

Method toString()

menkonversi nilai boolean menjadi string. Nilai boolean true akan menjadi "true", dan nilai boolean false akan menjadi "false".

Method valueOf()

menghasilkan nilai 'primitif' dari boolean, kita akan jarang memanggil method ini, namun jika digunakan akan menghasilkan nilai yang sama dengan method toString().

Berikut adalah contoh penggunaannya:

<script>

var a = true; var

b = false;

console.log(a.toString()); // true

console.log(b.toString()); // false

console.log(a.valueOf()); // true

console.log(b.valueOf()); // false

</script>

Semoga bermanfaat...

Thanks for reading and see you in the next article: the 19th steps belajar javascript....

Thanks to"

sumber: duniailkom

Share this post