Kebahagiaan dan Kesedihan sebagai Kebutuhan | motivation
Kebahagiaan dan kesedihan adalah 2 perasaan yang selalu menghiasi kehidupan manusia. Silih berganti melanda hidup manusia hari lepas hari.
Bahagia adalah keadaan senang atau tenteram karena bebas dari segala hal yang menyusahkan. Semua manusia mendambakan kebahagiaan. Sebaliknya, kesedihan adalah perasaan susah dan tidak seorang pun mau merasakannya.
Apa pun alasannya kita tidak pernah ingin merasakan yang namanya kesedihan. Namun, kita harus mengetahui suatu hal bahwa kebahagiaan dan kesedihan adalah sesuatu yang pasti dalam kehidupan. Karena itu, akan lebih baik kalau kedua perasaan ini dipandang sebagai sebuah kebutuhan.
Analoginya : jika gula melambangkan kebahagiaan, kopi melambangkan kesedihan, maka butuh keduanya untuk mendapatkan kenikmatan kopiiii_______Toraja.. Hhe..hhe....
Seperti analogi diatas, untuk dapat menikmati hidup dibutuhkan kebahagiaan dan kesedihan. Kebahagiaan tidak akan sempurna jika tanpa didahului kesedihan. Kebahagiaan sesungguhnya muncul ketika kesedihan berlalu.
Seperti disebutkan di atas, kedua perasaan ini akan selalu melanda hidup manusia, mau tidak mau, suka tidak suka. Kebahagiaan dan Kesedihan, mereka bermusuhan dan tidak akan bisa di satukan, berlari saling mendahului.
Tidak ada jaminan, tidak ada garansi, hari ini Anda tertawa, mungkin besok Anda akan menangis, minggu depan Anda sangat mungkin bahagia kembali. Tapi kebahagiaan itu akan berlalu, kesedihan akan datang kembali, kemudian kebahagiaan akan kembali setelah kesedihan itu berlalu. Begitulah seterusnya, Berotasi menghampiri
kehidupan.
Oleh karena itu, kebahagiaan dan kesedihan harus di pandang sebagai suatu anugerah dari Tuhan yang sangat luar biasa dan harus selalu disyukuri.
Seperti Pelangi Sehabis Hujan, demikianlah Kebahagiaan Setelah Kesedihan..
Regards WAYS!
Semoga bermanfaat, bye-bye....
#JesusBless
Article terkait"
0 Response to "Kebahagiaan dan Kesedihan sebagai Kebutuhan | motivation"
Post a Comment
Silahkan tinggalkan jejak!