<h1>3 hal mudah yang sulit untuk dilakukan</h1>

Dalam aktivitas sehari-hari, kita sering membuat kesalahan yang tidak kita sadari. Kesalahan tersebut berupa hal-hal kecil yang sulit untuk dilakukan.

Entah karena ini hanyalah hal-hal kecil yang terkadang dianggap tidak berpengaruh ataupun karena kecilnya hal tersebut sehingga tidak terlihat oleh mata kita.

Berikut hal-hal kecil yang sulit untuk dilakukan:

1 Menerima pendapat orang lain

Dalam suatu diskusi terkadang kita diminta untuk memberikan pendapat. Pendapat terbaik menurut kita adalah pendapat yang kita ajukan sendiri.

Karena itulah, kita menghiraukan semua pendapat orang lain dan melupakan bahwa tujuan dari diskusi adalah menemukan solusi terbaik dari semua pendapat yang diajukan oleh peserta. Dengan kata lain, menerima pendapat yang lebih baik dari pendapat kita bukanlah suatu masalah.

Contoh lain, dalam kehidupan sehari-hari terkadang kita sangat mudah memberikan saran terhadap orang lain. Namun, apa yang terjadi ketika mereka yang memberikan saran kepada kita?

Terkadang kita tidak akan mudah menerima saran dari mereka, karena menganggap diri sebagai orang yang paling benar. Believe it or not, setiap saran dari orang-orang disekitar kita dapat memberikan dampak positif, tinggal bagaimana cara kita mengolah saran tersebut sehingga dapat membangun.

2. Mengucapkan maaf

Di dalam aktivitas sehari-hari, tidak bisa dipungkiri bahwa sebaik apapun kita mengendalikan cara berperilaku, kesalahan tidak mungkin bisa dihindari.

Mengetahui kenyataan tersebut, kita seharusnya bisa mengucapkan maaf. Namun itu bukanlah hal yang mudah. Penyebabnya mungkin saja karena:

malu mengakui kesalahan

kata maaf dianggap tidak perlu

tidak menyadari kesalahan

Namun sekali lagi, kesalahan kecil sebaiknya diselesaikan segera. Masalah yang besar terkadang berasal dari yang masalah kecil seperti biji yang tumbuh menjadi sebatang pohon yang tinggi.

Kata maaf dapat menghangatkan suasana yang panas. Meskipun terkadang, kata maaf tidaklah cukup bagi sebagian orang, karena itu dibutuhkan usaha yang lebih.

Jangan terlalu dipikirkan ketika seseorang tidak memaafkan anda, setidaknya anda telah melakukan inisiatif. Memaafkan tidaklah semudah meminta maaf. Karena itu, mengucapkan maaf ketika melakukan kesalahan bukanlah suatu masalah.

NB: memaafkan adalah kunci untuk memutuskan rantai kebencian. (Jiraiya)

3. Membuang sampah pada tempatnya

Sampah merupakan masalah lingkungan yang sangat dekat dengan kita. Di mana-mana kita dapat melihat sampah, bahkan di tempat-tempat wisata sekalipun yang seharusnya terbebas dari sampah.

Sampah yang terdapat disekitar kita, bukan hanya tanggung jawab bagi pemerintah namun kita semua. Mulailah dengan membuang sampah pada tempatnya, apa pun alasannya termasuk minimnya tempat sampah.

Jujur saja, saya sendiri masih sulit melakukannya. Namun, kebiasaan buruk tidaklah baik. Kita semua harus berpartisipasi dalam menangani masalah ini.

Tidak cukup jika hanya satu orang yang membuang sampah ditempat sampah, namun itu lebih biak dari pada tidak ada sama sekali. Ikut-ikutan membuang sampah sembarangan adalah kebiasaan yang buruk.

Satu orang dimulai dari anda, harus memulai membuang sampah ditempatnya, niscaya orang disekitar anda akan melakukan hal yang sama

Buanglah sampah pada tempatnya (TS)

TEMPAT SAMPAH TS: "TERIMA KASIH TELAH MEMBERIKAN SAYA MAKANAN"

Disebut kesalahan karena jika tidak dilakukan akan mengakibatkan suatu masalah. Masalah dengan sesama manusia (relationship) dan masalah dengan lingkungan (disaster).

Jika hanya hal-hal kecil, bukankah seharusnya bisa dilakukan??

See you in the next article... Bye-bye....

Share this post